Jumat, 27 Januari 2012

News Health Anorexia nervosa


DEFINISI
Anorexia nervosa adalah gangguan makan disebabkan merekayang terobsesi terhadap berat badan dan makanan yang mereka makan. Merekadengan anorexia nervosa mencoba untuk mempertahankan berat badan jauh di bawahnormal. Untuk mencegah berat badan meningkat atau melanjutkan menurunkan beratbadan, mereka dengan anorexia nervosa melaparkan diri sendiri atau berolahragasecara berlebihan.


Anorexia nervosa tidak benar-benar mengenai makanan. Ini merupakan cara tidaksehat untuk mengatasi masalah emosional. Ketika anda memiliki anorexia nervosa,anda sering menyamakan kekurusan adalah bernilai.

Anorexia nervosa dapat sulit diperbaiki. Tetapi dengan pengobatan, anda dapatmeningkatkan pemikiran yang lebih baik mengenai siapa diri anda, mengembalikankebiasaan makan yang sehat dan menyembuhkan beberapa komplikasi seriusanorexia.


GEJALA
Beberapa dari mereka dengan anorexia nervosa hilang beratbadan umumnya karena membatasi jumlah makanan yang mereka makan. Mereka jugamungkin mencoba menghilangkan berat badan dengan berolahraga secara berlebihan.Orang lain dengan anorexia menggunakan minuman keras dan obat pencahar, samaseperti bulimia. Mereka mengontrol kalori yang di dapat dengan memuntahkansetelah mereka makan atau dengan penyalahgunaan obat laxative, diuretic atauenema.

Tidak peduli bagaimana pengurangan berat badan dicapai, anorexia memilikisejumlah tanda dan gejala fisik, emosional dan kebiasaan.

Gejala fisik anoreksia:
•    Hilang berat badan secara  ekstrim
•    Terlihat kurus
•    Kadar darah yang tidak normal
•    Kelelahan
•    Tidak bisa tidur
•    Pusing atau pingsan
•    Perubahan warna kebiruan di jari
•    Kuku rapuh
•    Rambut yang tipis, patah atau rontok
•    Terlambat menstruasi
•    Konstipasi
•    Kulit kering
•    Tidak tahan terhadap dingin
•    Ritme jantung yang tidak beraturan
•    Tekanan darah rendah
•    Dehidrasi
•    Osteoporosis
•    Bengkak pada lengan atau kaki

Gejala emosi dan kebiasaan anorexia:
•    Menolak untuk makan
•    Menyangkal rasa lapar
•    Berolahraga secara berlebihan
•    Suasana hati yang datar, atau lemah emosi
•    Menarik diri dari lingkungan sosial
•    Mudah marah
•    Berkurangnya ketertarikan terhadap aktifitas seksual
•    Depresi
•    Kemungkinan penggunaan produk herbal atau obat diet

Penyebab & Faktor Risiko
Penyebab

Tidak diketahui secara khusus apa yang menyebabkan beberapa orang terkenaanorexia. Seperti banyak penyakit lain, ini merupakan kombinasi faktorbiologis, psikologis dan sosiokultural.

•    Biologis. Beberapa orang secara genetik mudah terkenaanorexia. Wanita muda dengan saudara kandung perempuan atau ibu dengan gangguanmakan memiliki risiko yang lebih tinggi.
•    Psikologis. Mereka dengan anorexia memiliki karakteristikyang berkontribusi terhadap anorexia. Sebagai contoh mereka memilikikepercayaan diri yang rendah. Mereka mungkin memiliki kepribadianobsesif-kompulsif bawaan yang membuatnya lebih mudah untuk tetap melakukan dietketat dan tidak makan ketika lapar. Mereka mungkin juga memiliki sifatperfeksionis yang tinggi, dengan maksud mereka tidak akan berpikir bahwa merekatelah cukup kurus.
•    Sosiokultural. Kultur negara barat sering menanamkan danmempertebal keinginan untuk kurus. Media banyak menayangkan gambar model atauaktor bertubuh kurus. Kesuksesan dan keberhasilan selalu dikaitkan dengan tubuhkurus. Faktor pertemanan sebaya dapat menjadi alas an untuk menjadi kurus,khususnya pada gadis muda. Bagaimanapun, anorexia dan gangguan makan lain telahada sejak berabad lalu, menunjukkan bahwa sosiokultural bukanlah semata-matamenjadi penyebab.

Faktor risiko

•    Anorexia lebih banyak terjadi pada wanita meskipun baiklaki-laki maupun wanita dapat juga mengalami anorexia.
•    Anorexia lebih umum terjadi pada mereka yang berusiaremaja.
•    Genetik. Para ahli menemukan area pada kromosom 1menunjukkan hubungan peningkatan risiko anorexia nervosa. Sebagai tambahan,anorexia nervosa menurun pada keluarga.
•    Mereka yang mengalami kenaikan berat badan akan merasarendah diri. Perubahan  berat badan ini akan memicu seseorang untukmemulai diet yang ekstrim.
•    Masa transisi. Ketika baru pindah sekolah, rumah ataupekerjaan, putusnya hubungan, atau kematian atau sakit yang diderita olehmereka yang dicintai, perubahan tersebut dapat membawa tekanan emosional danmeningkatkan risiko anorexia nervosa.
•    Olahraga, pekerjaan dan aktivitas seni. Beberapa bidangpekerjaan, olahraga dan seni yang menuntut tubuh kurus dapat meningkatkanrisiko anorexia bagi mereka yang berkecimpung di dalamnya.
•    Media yang secara rutin menunjukkan gambar model dan aktoryang kurus dapat membuat penggemarnya ingin memiliki tubuh seperti mereka danmenempatkan risiko anorexia terhadap mereka yang ingin seperti model dan aktortersebut.

Pencegahan

Tidak ada jaminan cara untuk mencegah anorexia atau gangguan makan lain. Jikaanda memiliki anggota keluarga atau teman dengan kepercayaan diri yang rendah,diet parah atau tidak puas terhadap penampilan, pertimbangkan untu berbicarapadanya mengenai hal ini. Meskipun anda tidak memiliki kemampuan untuk mencegahgangguan makan terjadi, anda dapat berbicara mengenai gaya hidup yang lebihsehat.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Download Templates